Friday, February 20, 2009

Kau ku sayang




Tahun ini adalah tahun ke-10 kami hidup bersama, tetapi dirasakan seperti baru semalam kami bercinta, bertunang dan bersama. Sedangkan lidah lagi tergigit.....gelombang-gelombang kasih yang ada pasang surutnya itu menambahkan lagi mengenali warna hati yang sebenar.


Dialah di hati.....

Orang boleh bercerita apa saja, boleh bercakap apa saja, mampu membuat pelbagai persepsi. Hakikatnya itu hidupku, hanya aku yang lebih tahu...dan lebih kenal siapa diriku, siapa suamiku...dan yang lebih penting tidak sedikitpun tercalar atau goyah kasih sayang kami dan moga ianya kekal selamanya., Insyallah....Di hatiku telah tekad dan di jiwaku telah tercatat ..." Apabila aku memilih Shamsuddin Bin Yaacob sebagai suamiku....dialah insan pertama berada di hatiku, yang selayaknya aku cinta dan sedalamnya aku puja.... dan aku menyintainya sejujurnya dari mata hatiku.... dan aku bahagia kerana dia menjaga dan menyayangiku seadanya aku....Tidak akan ada orang lain mampu menyintaiku dan menyayangiku sepertinya...Harapan ku agar kasih sayangnya kekal untuk ku seorang.

"Buatmu suamiku..... sesungguhnya....Dari ketika dan saat lafaz nikah kau ucapkan, tidak sedikitpun terhakis kasih sayangku pada mu kerana aku menyintaimu dari mata hati ku.....dari lubuk jiwa yang paling dalam dan sehingga ke hari ini aku masih kekasih mu dan hanya kau yang mampu takluki hatiku dari dulu, kini dan doaku untuk selamanya....."